Jalin dan Netzme Dukung Dinas PPKUKM DKI Jakarta Mendorong Digitalisasi UMKM

Jalin dan Netzme Dukung Dinas PPKUKM DKI Jakarta Mendorong Digitalisasi UMKM
Digitalisasi (Ilustrasi). Foto: dok JPNN

jpnn.com, JAKARTA - PT Jalin Pembayaran Nusantara (Jalin) mendukung upaya Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta, yang berkolaborasi dengan PT Netzme Kreasi Indonesia (Netzme) dalam mendorong digitalisasi UMKM melalui pelatihan Program Percepatan Cashless Society Melalui Literasi Digital UMKM.

Direktur Jalin, Eko Dedi Rukminto menjelaskan, pihaknya terus mendukung pemerataan literasi keuangan digital masyarakat melalui berbagai program kolaborasi dengan member layanan Jalin, termasuk dengan Netzme, seiring dengan berkembangnya penggunaan pembayaran digital utamanya Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) di Indonesia.

QRIS merupakan salah satu layanan pembayaran yang saat ini disediakan oleh Jalin kepada perbankan dan fintech demi memudahkan kegiatan transaksi masyarakat.

“Kami antusias dalam mendukung upaya yang dilakukan PPKUKM DKI Jakarta dan Netzme dalam meningkatkan pemahaman UMKM akan pentingnya digitalisasi dalam kemajuan bisnis mereka. Hal ini salah satunya melalui optimalisasi penggunaan alat pembayaran digital seperti QRIS yang terbukti memiliki banyak manfaat bagi bisnis,” ungkap Eko.

Kegiatan pelatihan diikuti oleh 500 peserta yang terdiri dari pendamping UMKM Jakpreneur dan ASN Dinas PPKUKM DKI Jakarta untuk memberikan pemahaman fundamental mengenai digitalisasi UMKM, regulasi, serta evaluasi performance QRIS Jakpreneur agar peserta pelatihan bisa secara efektif mensosialisasikan ilmu tersebut pada UMKM binaan mereka.

CEO PT Netzme Kreasi Indonesia Vicky Ganda Saputra menyampaikan digitalisasi UMKM tidak mungkin terjadi tanpa sinergi dan kolaborasi.

“UMKM adalah unit yang vital dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia. Karena pentingnya peran UMKM itulah, perkembangan UMKM harus selalu dipantau dan dipandu. Nah, salah satu cara untuk merealisasi itu ialah digitalisasi,” jelas Vicky.

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta, Ratu Rante Allo mengungkapkan digitalisasi UMKM merupakan langkah awal menuntun UMKM Indonesia untuk bersaing di pasar global.

Digitalisasi UMKM tidak mungkin terjadi tanpa sinergi dan kolaborasi. Digitalisasi UMKM juga membantu Dinas PPKUKM mendigitalisasi sistem pendataan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News