Jam Kerja Dipotong, Tetap Saja PNS Bolos

Jam Kerja Dipotong, Tetap Saja PNS Bolos
Jam Kerja Dipotong, Tetap Saja PNS Bolos
BOGOR – Hasil inspeksi mendadak Walikota Bogor, Diani Budiarto yang dilakukan Senin (1/8), diumumkan kemarin. Hasilnya, di hari pertama Ramadan, masih cukup banyak PNS yang membolos. Padahal, khusus pada Ramadan, pemerintah sudah mengeluarkan kebijakan pemotongan jam kerja PNS.

Sebagai contoh, di Dinas Wasbangkim tercatat hanya 47 yang hadir dari 81 PNS. Selain itu, tiga orang tanpa keterangan di lingkungan Balaikota Bogor dan kecamatan Tanahsareal.

Sejumlah instansi yang disidak Diani Budiarto antara lain Kecamatan Bogor Timur, Kelurahan Situ Gunung dan Rumah Potong Hewan Terpadu Bubulak. Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Bogor (BKPP) Fetty Qondarsyah mengatakan, hasil dari sidak akan diserahkan kepada kepala SKPD masing-masing, dimana berdasarkan PP No. 53/2010, pimpinan SKPD harus bisa membina dan menindak tegas anggotanya yang membandel.

Sementara itu, Walikota Bogor, Diani Budiarto mengapresiasi PNS kota hujan pada sidak tersebut. Pasalnya, hasil sidak menyebutkan, secara umum, tingkat kehadiran PNS di atas 70 persen. Terlebih di Kecamatan Bogor Timur, Kelurahan Situ Gede dan RPH Bubulak, tingkat kehadiran sebesar 100 persen. Pada instansi ini, semua PNS tercatat hadir, melakukan tugas dan pelayanan seperti hari biasa. “PNS yang hadir diatas 70 persen. Masih tertib dan taat aturan lah,” tandasnya.

BOGOR – Hasil inspeksi mendadak Walikota Bogor, Diani Budiarto yang dilakukan Senin (1/8), diumumkan kemarin. Hasilnya, di hari pertama Ramadan,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News