Jamaah Haji Keluhkan Makan Pakai Teri

jpnn.com - TANGERANG - Jamaah haji asal Kabupaten Tangerang mengeluhkan jatah makan dengan ikan teri pada saat di Arofah. Sultoni (45), jamaah haji asal Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang mengaku, para jamaah haji tersebut sempat komplain dengan petugas haji yang berada di Arofah, karena selama dua hari berturut-turut setip pagi hanya dikasih makan dengan lauk ikan teri, dan pada hari berikutnya hanya makan dengan telur ayam rebus.
"Waktu di Arafah makannya sama teri, banyak yang komplain. Dua hari berturut-turur makan sama ikan teri, terus pakai telur rebus," ujar Sultoni kepada wartawan Banten Raya (JPNN Grup) melalui blackberry masangger (BBM), Selasa (7/10).
Menanggapi hal ini, Plt Kasi Pelayanan Haji di Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Tangerang, Samsudin menjelaskan, sejak 2013 untuk katering makan jamaah haji di Arofah memang diberikan lewat nasi kotak.
"Sebelum 2013, di Arofah makannya memang prasmanan, tapi informasi yang kami dapat sekarang menggunakan nasi kotak. Tapi, setahu kami menunya berganti-ganti," ujar Samsudin.
Samsudin juga mengungkapkan, berdasarkan laporan dari petugas haji Kabupaten Tangerang, yang berada di Arab Saudi, satu orang jamaah haji asal Kabupaten Tangerang meninggal dunia. Yaitu, Muhadi Abdul Hamid Apong, jamaah haji asal Kecamatan Kosambi.
"Berdasarkan laporan petugas haji yang berada di Arab Saudi, dari Banten ada tiga orang jamaah haji yang meninggal. Salah satunya adalah dari Kabupaten Tangerang," katanya.
Mengenai pemulangan jamaah haji asal Kabupaten Tangerang, lanjut Samsudin, pertama akan dilakukan pada 17 Oktober 2014, yakni kelompok terbang (keloter) 17, kedua pada 21 Oktober 2014 keloter 31, ketiga pada 27 Oktober keloter 49, keempat 28 Oktober 2014 keloter 52, dan terakhir keloter 63 tanggal 31 Oktober. "Tapi itu masih bisa ada perubahan, karena pesawat kan kadang-kadang delay," pungkasnya. (widi)
TANGERANG - Jamaah haji asal Kabupaten Tangerang mengeluhkan jatah makan dengan ikan teri pada saat di Arofah. Sultoni (45), jamaah haji asal Kecamatan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Lukas Enembe Mogok Minum Obat dalam Tahanan KPK, Tetapi Cuma 2 Hari, Oalah
- Polisi Amankan Belasan Motor Balap Liar
- Srikandi Ganjar Banten Gelar Kegiatan Positif Bareng Forum Pencinta Alam
- Penumpang Boleh Buka Puasa di MRT, Tetapi Ada Syaratnya
- Ulas Buku Baru Ketua MPR RI, Hamdan Zoelva: Ini Pemikiran Besar Tentang Visi Indonesia
- Sebenarnya Apa yang Ingin Dicari KPK dari Rumah Dito Mahendra?