Jamal Khashoggi Ingin Dimakamkan di Madinah
”Jika Anda tidak bisa membuat mereka berbicara, serahkan mereka kepada kami. Insiden ini terjadi di Istanbul. Biarkan kami mengadili mereka,” ujar Erdogan kepada MBS. Dia menambahkan bahwa jika MBS tak terlibat dan ingin membersihkan namanya, 18 orang itu kuncinya.
Sementara itu, kantor berita Anadolu menyebut tim investigator Turki sudah mendengarkan kesaksian 38 staf konsulat Saudi di Istanbul. Rencananya jaksa penuntut umum Saudi Syekh Saud Al Mojeb dijadwalkan ke Turki Minggu (28/10). Dia akan bertemu dengan jaksa Turki yang menyelidiki kasus Khashoggi.
Jika AS dan negara-negara Barat mengecam Saudi, tidak demikian halnya dengan Rusia. Negeri Beruang Merah itu memilih percaya kepada Saudi. Kamis (25/10) Raja Salman menghubungi Presiden Rusia Vladimir Putin untuk memastikan bahwa otoritas Saudi akan mengadili siapa pun yang bertanggung jawab atas kasus Khashoggi.
”Tak seorang pun punya alasan untuk tak memercayai mereka,” tegas Dmitry Peskov, juru bicara Kremlin, kepada BBC. (sha/c10/hep)
Jamal Khashoggi yang hingga kini jenazahnya belum ditemukan, pernah berwasiat jika meninggal dunia ingin dimakamkan di Madinah.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Putin Menang Telak di Pilpres Rusia, Erdogan Menyambut Gembira
- Wahai Amerika Cs! Erdogan Sebut Kebijakan Kalian soal Israel Munafik
- Seperti Indonesia, Erdogan Juga Kecewa atas Sikap PBB soal Gaza
- Rezim Erdogan Mengeklaim Berhak Serbu Wilayah Suriah dan Irak
- Erdogan Mewisuda 3 Anggota Polri Lulusan Akpol Turki, Briptu Tiara Sangat Membanggakan
- Rezim Erdogan Minta Indonesia Memusuhi Kelompok Muslim Ini