Jamu Arema di Magelang, PSIS Uji Calon Kandang Untuk Liga 1

Jamu Arema di Magelang, PSIS Uji Calon Kandang Untuk Liga 1
Suasana periapan Hari Olahraga Nasional (Hoarnas) di Stadion M Soebroto, Magelang. Foto: Kemenpora for JPNN

jpnn.com, MAGELANG - Tim promosi Liga 1, PSIS Semarang menyiapkan alternatif kandang untuk musim kompetisi 2018 mendatang. Bukan Stadion Manahan, Solo, ataupun Stadion Maguwoharjo, Sleman, tapi mereka memilih alternatif pertama adalah Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jawa Tengah.

Kepastian itu diungkapkan oleh CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, saat dihubungi pada Selasa (2/1) siang. Dia menyebutkan, uji coba stadion sebagai calon kandang tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu akan dilakukan saat sparring melawan Arema FC pada 7 Januari mendatang. Sebelumnya, PSIS akan bertandang dulu ke Malang, pada 4 Januari tersebut.

"Iya benar, kami akan uji coba Magelang. Ini stadion alternatif pertama untuk kandang kami di Liga 1 nanti," katanya.

Stadion M Soebroto juga pernah digunakan untuk perayaan Haornas 9 September 2017 lalu (foto).

Yoyok menyebut, stadion yang baru selesai pembangunannya pada 2015 tersebut, memiliki fasilitas yang sangat layak. Selain tribun yang mencukupi dan mencapai kapasitas 20 ribu penonton, rumput lapangan dan penerangannya juga mencukupi untuk menggelar laga Liga 1 pada malam hari.

"Aksesnya juga sudah bagus sekarang. Ada dua akses jalan masuk dan tidak sulit dari jalur utama. Ini sudah memenuhi kriteria," ungkapnya.

Selain Magelang, PSIS juga memiliki beberapa stadion alternatif yang siap digunakan untuk tim Mahesa Jenar menjamu lawannya pada Liga 1. Beberapa di antaranya Stadion Bumi Kartini, Jepara dan Stadion Manahan. PSIS sejatinya memiliki stadion Jatidiri sebagai home base mereka selama Liga 2 2017 lalu. Namun, pada tahun ini stadion tersebut direnovasi dan kemungkinan baru selesai jelang akhir tahun 2018 mendatang. (dkk/jpnn)


CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi menyebutkan uji coba Stadion Moch Soebroto akan dilakukan saat sparring melawan Arema FC.


Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News