Janda Korban Jembatan Kartanegara Tagih Beasiswa

Janda Korban Jembatan Kartanegara Tagih Beasiswa
Janda Korban Jembatan Kartanegara Tagih Beasiswa
TENGGARONG - Selain mendapat santuan berupa uang, keluarga korban yang meninggal saat Jembatan Kartanegara runtuh pada 26 November 2011, juga dijanjikan beasiswa hingga tamat pendidikan. Namun bantuan biaya belajar itu hingga saat ini belum terealisasi.

Istri korban yang meninggal dunia, Marsiti (40) menyebutkan, beasiswa yang dijanjikan Pemkab Kutai Kartanegara (Kukar) dan Gubernur Kaltim sepertinya hanya sekadar janji. 

"Beasiswa itu katanya mau dicairkan, tapi belum ada kabar sampai sekarang," kata Marsiti, ibu dua anak yang menjadi janda akibat runtuhnya jembatan Kartanegara itu.

Dia mengatakan,  janji beasiswa ini sudah berulang kali ditanyakan ke pihak terkait, tetapi janjinya tunggu anggaran.  "Biasalah namanya juga pemerintah, suka cepat lupa sama janjinya,"  ujarnya.

TENGGARONG - Selain mendapat santuan berupa uang, keluarga korban yang meninggal saat Jembatan Kartanegara runtuh pada 26 November 2011, juga dijanjikan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News