Jangan Sampai Indonesia Dianggap Pahlawan Kesiangan di Konflik Afghanistan
Sabtu, 21 Agustus 2021 – 12:33 WIB
Kendati demikian, dia tetap mengingatkan situasi yang terjadi hari ini di Afghanistan bukan perkara mudah sehingga Indonesia diminta berhati-hati jika menentukan sikap.
Apalagi, di Afghanistan terdiri atas banyak suku.
Sebelum Taliban menguasai Kabul dan kota-kota lainnya, kelompok tersebut hanya berhadapan dengan Amerika Serikat atau pemerintah yang didukung oleh Negeri Paman Sam tersebut.
Tetapi, setelah Amerika Serikat keluar dari Afghanistan, mereka tidak memiliki musuh dan hal tersebut berpotensi menimbulkan gesekan antara faksi-faksi yang ada di Taliban.
Di luar itu, Taliban juga harus berhadapan dengan kelompok anti-Taliban.(Antara/jpnn)
Prof Hikmahanto mengingatkan jangan sampai Indonesia dianggap pahlawan kesiangan pada konflik Afghanistan.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
BERITA TERKAIT
- Ganjar Dilaporkan ke KPK, JK: Direktur Saya Ditahan, Kantor Didatangi Petugas
- JK Ungkap Parlemen Jalanan Bakal Terjadi Kalau Kejanggalan Pemilu 2024 Tidak Tuntas
- Megawati Sudah Bertemu Sejumlah Tokoh Prodemokrasi, tetapi Tertutup Agar Tak Bising
- JK: Bagi Saya, Pemilu 2024 Menjadi yang Terburuk Sejak 1955
- Soal Rencana Bertemu Megawati, Begini Pernyataan Terbaru JK
- Jusuf Kalla Terpilih Secara Aklamasi Menjadi Ketum DMI 2024-2029