Jaring Investor Pariwisata, Kulon Progo Maksimalkan GIS

Untuk akses, Kulon Progo sudah menetapkan dan mulai membangun jalur Bedah Menoreh. Jalan itu menghubungkan kawasan wisata Candi Borobudur di Magelang dengan New Yogyakarta International Airport (NYIA).
Terkait atraksi, Pemkab Kulon Progo juga terus berbenah. Hasto mengatakan, lebih dari 50 festival akan dikembangkan untuk mengundang wisatawan.
"Sementara ini yang besar dan rutin ada di Gua Kiskendo, Sendratari Sugriwo Subali, Sendang Sono. Wates juga ada di Sentra Batik Sugriwo Subali. Kami akan kembangkan sesuai instruksi Pak Menteri (Arief Yahya), 52 festival skala nasional,” tutur Hasto.
Sementara itu, amenitas seperti hotel bagi wisatawan juga diyakini akan tercukupi.
Hasto mengatakan, pembangunan bandara akan diikuti oleh investor untuk mendirikan hotel. (jpnn)
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo tak kenal lelah mempromosikan potensi pariwisatanya kepada investor.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Prof Azril: PIK 2 Harus Menjadi Model Pariwisata Urban
- Berantas Rokok Ilegal, Bea Cukai Yogyakarta Gandeng Satpol PP Kulon Progo
- Kemenpar Kerja Sama dengan Diageo Indonesia Kembangkan SDM Pariwisata
- DPR Bahas RUU Kepariwisataan, Apa Misinya?
- Xerana Resort Siap Dibangun di Pantai Pengantap, Investasi Capai Rp3 Triliun
- PIK Perlu Dukungan Integrasi Transportasi-Promosi untuk Menawarkan Pariwisata Urban