Jelang Pilpres, Pasar Properti Berangsur Pulih

jpnn.com - JAKARTA – Jelang Pemilihan Capres dan Cawapres 2014, pasar properti di Indonesia secara perlahan dinilai berangsur pulih, kendati belum kembali ke kondisi seperti sediakala. Hal itu dikatakan Presiden Direktur PT Prioritas Land Indonesia (PLI), Marcellus Chandra.

"Pemulihan ini di antaranya dipicu oleh respons positif sejumlah investor properti terhadap terbentuknya pasangan Capres dan Cawapres yang akan maju pada Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) pada 9 Juli mendatang," ujar Marcell melalui keterangan tertulisnya, Selasa (20/5).

Pemulihan tahap kedua, lanjut Marcell diprediksi akan kembali terjadi pasca Pilpres dan itu akan terus berlangsung hingga kabinet baru mulai berjalan.

Di samping itu menurut Marcell, kondisi fundamental ekonomi domestik yang saat ini masih cukup kuat akan menambah sentimen positif terhadap pasar properti di dalam negeri.

"Ini membuat para investor properti tidak terlalu khawatir untuk berinvestasi. Bahkan dengan adanya geliat pertumbuhan ekonomi yang sehat tersebut juga berimbas pada pertumbuhan industri properti di Tanah Air pada tahun ini yang diprediksi mencapai 10–15 persen," papar dia.

Tanda–tanda pemulihan tersebut lanjut Marcell, dapat terlihat dari penjualan Apartemen K2 Park sekitar satu bulan setelah Pileg yang pada 9 April lalu.

"Sebulan menjelang Pileg, PT PLI mampu menjual sekitar 600 unit dalam waktu dua pekan, sementara sepekan setelah dan sesudah Pileg PLI hanya mampu menjual sekitar 100 unit. Namun saat ini, penjualan bisa mencapai sekitar 200 unit dalam waktu sekitar dua pekan," ungkapnya.

Kendati begitu, dia berharap keadaan pasar properti di Indonesia akan kembali normal. “Melihat kondisi polilitik menjelang Pilpres yang juga sangat kondusif, diharapkan pasar properti akan lebih cepat pulih dari prediksi,” harap Marcell. (chi/jpnn)