Jerat Fredrich Yunadi, KPK Pecahkan Rekor
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan advokat Friedrich Yunadi sebagai tersangka kasus dugaan merintangi penyidikan. Langkah KPK menjerat Fredrich menjadi rekor tersendiri bagi lembaga antirasuah itu.
"Ini tersangka pertama di Komisi Pemberantasan Korupsi dari dokter dan advokat dalam perkara menghalangi penyidikan," ujar Wakil Ketua KPK Basaria Pandjaitan di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (10/1).
Menurut Basaria, perbuatan yang dilakukan Friedrich sudah tak lagi berada di jalur Undang-undang Advokat. Sebab, Fredrich tak menjunjukkan iktikad baik.
"FY dan BST diduga bekerja sama untuk memasukkan tersangka SN (Setya Novanto, red) ke rumah sakit, untuk dilakukan rawat inap dengan data medis yang dimanipulasi sedemikian rupa," kata Basaria.(mg1/jpnn)
KPK telah menetapkan advokat Friedrich Yunadi sebagai tersangka kasus dugaan merintangi penyidikan. Langkah KPK menjerat Fredrich menjadi rekor tersendiri.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KPK: Jika Tidak Ada Iktikad Baik, Bupati Mimika Akan Kami Jemput Paksa
- Usut Kasus Korupsi, KPK Geledah Kantor Sekjen DPR RI
- Perkuat Integrasi Keluarga Karyawan, BTN Gandeng KPK
- Bagaimana Sikap KPK soal Istri Rafael Alun yang Diduga Terima Aliran Uang Korupsi
- 5 Berita Terpopuler: Pengangkatan Honorer Mendesak, SK PPPK Setara PNS, Sama-Sama Harus Loyal dan Berintegritas
- Usut Kasus Investasi Bodong, KPK Bakal Panggil Dirut Taspen Antonius Kosasih