Jokowi Ajak Ulama Jaga Kerukunan dan Persatuan
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengajak para ulama di Indonesia untuk menjaga kerukunan di tengah masyarakat.
Mantan gubernur DKI Jakarta itu menyampaikannya dalam halakah ulama dan pimpinan pondok pesantren se-Jawa Barat di Istana Negara, Jakarta, Kamis (28/2).
"Saya mengajak kepada para ulama untuk menyampaikan kepada masyarakat dan lingkungannya untuk merawat persatuan, kerukunan, persaudaraan, dan ukhuwah kita. Baik ukhuwah islamiah maupun wathaniah sebagai saudara sebangsa dan setanah air," ujar Jokowi.
Dia pun mengingatkan semua pihak untuk menjaga kedamaian agar tidak terjadi kegaduhan menjelang Pemilu dan Pilpres 2019.
"Jangan sampai kita karena unsur politik yang setiap lima tahun ada, kita merasa tidak menjadi saudara, kita tidak rukun,” tambah Jokowi.
Sementara itu, perwakilan ulama Jawa Barat KH Mukri Aji mengatakan, pihaknya menyerahkan rekomendasi kepada pemerintah.
Di antaranya berkaitan dengan pencegahan radikalisme agar keutuhan NKRI tetap terjaga.
"Kegiatan ini bukan gagasan personal, melainkan gagasan kolektif,” kata Kiai Mukri. (jos/jpnn)
Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengajak para ulama di Indonesia untuk menjaga kerukunan di tengah masyarakat.
Redaktur & Reporter : Ragil
- 200 Peserta Ikuti GP Ansor Gowes Jakarta-Bekasi, Tapak Tilas Perjuangan Ulama
- Soal Status Gibran dan Jokowi di PDI Perjuangan, Komarudin Bilang Begini, Tegas!
- Dunia Hari Ini: Presiden Joko Widodo Bertolak ke Melbourne untuk Pertemuan ASEAN
- Harga Beras Melambung, Jokowi: Cek Langsung, Jangan Tanya kepada Saya
- Jokowi Sebut Indonesia Maju dalam 3 Periode Kepemimpinan ke Depan
- Ulama Kanada dan Turki Ucapkan Selamat Kepada Prabowo Subianto