Jokowi: Dana Desa Harus Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Jokowi: Dana Desa Harus Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Presiden Jokowi memberikan sambutan pada Evaluasi Kebijakan Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Sosialisasi Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2019 di Palembang, Sumsel, Minggu (25/11). Foto Biro Pers Setpres

jpnn.com, PALEMBANG - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan orientasi pembangunan empat tahun terakhir telah berubah.

Di mana membangun dan memberdayakan desa menjadi salah satu komitmen pemerintah untuk menghadirkan pemerataan ekonomi.

"Memang pembangunan yang selama ini telah kita kerjakan dalam empat tahun ini orientasinya kita ubah, kita balik. Pembangunan dimulai dari desa," ujar Jokowi.

Itu disampaikannya ketika memberikan sambutan pada Evaluasi Kebijakan Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Sosialisasi Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2019 di Palembang Sport and Convention Center, Sumatra Selatan pada Minggu (25/11).

Kenaikan alokasi anggaran untuk pembangunan desa setiap tahunnya menjadi salah satu indikasi bahwa pemerintah memang memprioritaskan desa sebagai program utama pembangunan.

Pada 2015, tahun awal kebijakan dana desa dijalankan, pemerintah memberikan dana desa sebesar Rp 20,7 triliun.

Tahun 2016 menjadi Rp 47 triliun, tahun 2017 sebesar Rp 60 triliun, tahun 2018 juga sebesar Rp 60 triliun. Di tahun 2019, dana desa meningkat menjadi sebesar Rp 73 triliun.

"Jadi sampai tahun ini sudah Rp 187 triliun kita gelontorkan ke desa-desa sebanyak 74 ribu desa yang ada di seluruh Tanah Air ini," kata Presiden.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan orientasi pembangunan empat tahun terakhir telah berubah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News