Jokowi Dianggap Sudah Buat Lima Blunder
Senin, 24 November 2014 – 01:26 WIB

Jokowi. Foto: dok/JPNN.com
"Pilihlah orang parpol yang profesional, dia berprestasi, integritas, keberaniannya menyelesaian kasus-kasus besar besar khususnya di kejaksaan," katanya.
Terpisah, Direktur Eksekutif Charta Politica Yunarto Wijaya menyatakan Jokowi mendapat hambatan dalam menjalankan pemerintahannya tidak hanya dari Koalisi Merah Putih (KMP), tetapi juga dari tokoh-tokoh di Koalisi Indonesia Hebat (KIH).
"Jokowi kasihan selain menghadapi KMP juga hadapi KMP dua (KIH), yaitu Kalla, Mega dan Paloh. Jadi berat untuk menjalankan pemerintahannya," kata Yunarto.
Kekuatan ‘KMP Dua’ itu, kata Yunarto pun bisa dilihat dari penunjukkan sejumlah menteri yang disinyalir adalah ‘titipan’ para tokoh koalisi itu. (indopos/jpnn)
JAKARTA- Belum genap 100 hari, pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla terus menuai kritikan publik. Bahkan, selaku presiden pilihan lima parpol (PDIP,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Usulan Kubu Tom Lembong, Hadirkan Moeldoko dan Eks Mendag di Persidangan!
- HNW Dukung Rencana Prabowo Ingin Biaya Haji Indonesia Lebih Murah Dari Malaysia
- KSST Klaim KPK Naikkan Status Hukum Dugaan Korupsi Lelang Saham PT GBU
- Siswa SMA 5 Bandung Tewas Dalam Kecelakaan Beruntun, Polisi Periksa Pengemudi Nissan
- Prabowo-Bill Gates Akan Bertemu, Irwan Demokrat Singgung Efek Bola Salju Program MBG
- Sidang Perdana Gugatan PB PARFI Terhadap Kementerian Hukum Berjalan Lancar