Jokowi Minta Guru Ajari Siswa Bersopan Santun di Medsos

jpnn.com - BOGOR - Presiden Joko Widodo kembali mengungkap kegelisahannya tentang muatan di media sosial (medsos) yang semakin jauh dari nilai-nilai luhur. Berdasar pengamatannya, muatan di medos justru dipenuhi muatan negatif.
Jokowi -sapaan beken Joko Widodo- menegaskan, dalam sebulan ini sesama anak bangsa saling memaki, menghujat, menebar fitnah dan adu domba di medsos. Padahal, katanya, hal itu bukan cermin karakter bangsa Indonesia.
"Hati-hati karena ini bisa dimasuki nilai-nilai yang merusak bangsa. Tolong ibu bapak guru ajari siswa agar berkata sopan dan menghormati yang lebih tua," katanya pada puncak peringatan Hari Guru Nasional (HGN) di Sentul Internasional Convention Centre Bogor, Minggu (27/11).
Mantan gubernur DKI Jakarta itu mengakui, perkembangan media sosial memang tak bisa dibendung. Meski demikian, katanya, medsos juga harus sejalan dengan nilai-nilai luhur.
"Perkembangan medsos memang tidak bisa dihambat. Namun, satu-satunya jalan adalah dengan mengisinya dengan nilai-nilai budaya Indonesia," katanya.(esy/jpnn)
BOGOR - Presiden Joko Widodo kembali mengungkap kegelisahannya tentang muatan di media sosial (medsos) yang semakin jauh dari nilai-nilai luhur.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 5 Berita Terpopuler: Fakta Baru Terungkap, Lokasi Tes PPPK Tahap Dua Langsung Didatangi Pak Ali
- Jumlah Honorer Database BKN Ikut PPPK Tahap 2 Banyak Banget, Ini Datanya
- Masih Banyak Formasi PPPK Tahap 2 untuk Honorer, Jaga Semangat ya
- Pelamar CPNS 2024 Penuhi Passing Grade, tetapi Tidak Lulus, Masih Punya Harapan
- AstraZeneca dan CISC Serukan Pentingnya Skrining Kanker Paru Lebih Awal
- Dompet Dhuafa Ajak Masyarakat Menebar Hewan Kurban Hingga ke Pelosok Negeri