Jokowi Minta Harga BBM Berdampak pada Tarif Logistik dan Transportasi

jpnn.com - JAKARTA--Presiden Joko Widodo mengadakan rapat terbatas (ratas) untuk membahas penetapan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis premium dan solar April 2016. Presiden yang akrab disapa Jokowi itu menyampaikan bahwa secara periodik dilakukan evaluasi harga BBM, baik premium maupun solar.
Evaluasi ini dilakukan pemerintah dengan memperhatikan dan mempertimbangkan berbagai faktor. Ia menilai masyarakat sudah mulai bisa mengikuti alur evaluasi secara periodik yang dilakukan pemerintah.
"Tugas pemerintah untuk menjaga supaya harga BBM bisa relatif stabil, membuat naik turunnya harga BBM tidak terlalu ekstrim, sehingga daya beli rakyat tidak terlalu terganggu oleh gejolak harga BBM", ujar Jokowi saat membuka rapat terbatas di kantor kepresidenan, Jakarta, Rabu, (30/3).
Pada kesempatan ini, Jokowi menekankan penurunan harga BBM harus diikuti perubahan tarif transportasi dan logistik. "Sehingga masyarakat juga mendapatkan dampak dari turunnya harga BBM," imbuhnya.
Presiden meminta agar Kementerian Perhubungan bisa berdialog dengan Organda mengenai komitmen dan mekanisme menaikan dan menurunkan biaya transportasi dikaitkan dengan harga BBM.
"Jangan sampai turunnya harga BBM justru tidak banyak berdampak bagi rakyat, karena tidak ada penurunan harga barang maupun ongkos transportasi," kata Presiden. (flo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Property Expo 2025 Resmi Digelar, Hadirkan Hunian Sesuai Kebutuhan Masyarakat
- Perkenalkan IT Leaders Indonesia ke Tingkat Dunia, GCF Gelar CIO 200 Summit 2025
- Stok Bulog Selama 4 Bulan Capai 3,5 Juta Ton, Terbesar Sejak Indonesia Merdeka
- Ribuan Peserta CFD Meriahkan Acara Rejeki wondr BNI
- Bank Raya Dukung Skolari Tumbuh dan Mengelola Keuangan Komunitas Lebih Baik
- SP JICT: May Day 2025 Momentum Reformasi Tata Kelola Pelabuhan Nasional