Jokowi Pamerkan Cara Lobi-lobi dengan Asing, Target Kalahkan China

Jokowi Pamerkan Cara Lobi-lobi dengan Asing, Target Kalahkan China
Presiden Jokowi. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

“Kerja sama setengah jadi di Indonesia enggak apa-apa, nanti setengah jadi dikirim ke negaramu jadikan barang jadi, enggak apa-apa kok, kami terbuka. Tetapi bikin di sini, investasi di sini. Jadi kami tidak menutup diri, kok, kami terbuka. Tetapi kalau kita suruh kirim bahan mentah terus, ndak, ndak, ndak. Jangan berpikir Indonesia akan kirim bahan mentah,” tambahnya.

Jokowi tidak memberikan opsi lain bagi investor dan negara lain untuk mengambil bahan mentah dari sumber daya Indonesia.

“Pilihannya hanya itu saja. Silakan mau investasi sendiri bisa, mau dengan swasta silakan, mau dengan BUMN silakan, kami terbuka,” lanjutnya.

Presiden menjelaskan melalui strategi hilirisasi, defisit neraca perdagangan atas Republik Rakyat Tiongkok (RRT) juga mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Jokowi meyakini Indonesia mampu mengalami surplus perdagangan atas RRT pada 2022.

“Ini dari mana ini turun? Dari besi baja, dari nikel yang jadi barang itu. Di 2021 sampai Oktober ini tinggal minus USD 1,5 miliar. Nanti depan 2022, saya yakin kita sudah plus, sudah surplus perdagangan kita dengan RRT, saya yakin itu,” jelasnya.

Selain hilirisasi dan industrialisasi, presiden juga menegaskan pentingnya pengintegrasian bahan mentah.

Apabila nanti terintegrasi, presiden meyakini Indonesia akan mampu membuat barang jadi dengan bahan mentah milik sendiri.

“Mau mobil listrik, electric vehicle (EV) semuanya dari kita dan barang-barang yang lainnya. Rare earth itu untuk semikonduktor. Semuanya dari sini, mau tidak mau orang akan datang untuk membangun,” ucapnya.(tan/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:

Presiden Joko Widodo menceritakan pertemuannya dengan investor asing dan negara-negara lainnya. Dia ingin pertumbuhan perdagangan Indonesia bisa surplus dari RRT.


Redaktur : Yessy
Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News