Jokowi tak Serius Urus Banjir, Pemindahan Ibu Kota Mendesak

jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI, Martin Hutabarat menyarankan agar wacana pemindahan ibu kota negara dari Jakarta perlu segera dibahas realisasinya. Hal ini mengingat kondisi banjir yang terus menyerang Jakarta setiap tahunnya.
"Pemindahan ibu kota ini sudah harus serius diwacanakan tidak boleh lagi dianggap tidak serius. Ini sudah harus serius, karena tiap tahun mengatasi (banjir)," kata Martin kepada wartawan di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (20/1).
Martin sendiri menilai Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tidak maksimal menanggulangi banjir di ibu kota. Semestinya, pasangan gubernur DKI Jakarta Joko Widodo - Basuki T.Purnama yang sudah memimpin selama 15 bulan terakhir sudah bisa mengatasi banjir.
"Kinerja tidak terlalu siap Pemda DKI Jakarta ini. Kinerjanya apa selama 15 bulan? Seharusnya sudah cukup siap atasi banjir. Ternyata jadi gubernur harus maksimal," ujarnya.
Politikus Partai Gerindra ini tak menyangkal soal beberapa upaya yang telah dilakukan Pemprov DKI untuk mengurus banjir. Tetapi, memang belum ada hasil dari upaya yang sudah dilakukan Jokowi-Ahok.
Masih lanjut Martin, koordinasi Pemprov DKI dengan pemerintah pusat juga belum maksimal. Contohnya dalam mengatasi aliran sungai yang terhambat.
"Kinerja pemerintah baik pusat dan DKI memang kelihatan tidak terlalu mantap untuk atasi ini. Salah satunya adalah perbaikan aliran sungai tidak jalan," tandasnya. (dil/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI, Martin Hutabarat menyarankan agar wacana pemindahan ibu kota negara dari Jakarta perlu segera dibahas realisasinya.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Prabowo Sambut Presiden Senat Kamboja di Istana, Ini yang Dibahas
- Seleksi PPPK Tahap 2 Berlangsung hingga 30 Mei 2025, BKN Beri Info Skor CAT
- Lewat Operasi Gurita, Bea Cukai Tegal Gagalkan Peredaran 1,3 Juta Batang Rokok Ilegal
- Human Initiative Gelar Flash Sale Kurban untuk Bantu Masyarakat Pelosok Negeri
- Calon Haji Asal Tulungagung Meninggal Dunia Sebelum Berangkat ke Tanah Suci
- Asido Hutabarat: Kurator Wajib Mengamankan Aset Pailit