Jubir AMIN Sebut Kualitas Demokrasi Indonesia Terancam Ambrol

jpnn.com, JAKARTA - Juru bicara Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) bidang santri dan pesantren Muhammad Husnil melakukan konsolidasi bersama para penggerak selawat nariyah se-Jakarta Utara di Tanjung Priok, Sabtu (9/12).
Para penggerak ini adalah santri Lora Kholil As'ad Syamsul Arifin, ulama berpengaruh di Jawa Timur.
Mereka rutin mendawamkan selawat nariyah, bukan hanya kali ini saja tetapi sejak lama.
"Mereka diamanahi Lora Kholil untuk mendukung Pak Anies melalui tirakat," kata Husnil.
Menurut Husnil, ikatan antara para penggerak selawat nariyah dan Anies ini semakin erat karena Lora Kholil adalah salah satu ulama khos yang "menjodohkan" pasangan AMIN.
"Para penggerak ini terus bergerak menjangkau wilayah dan daerah yang selama ini belum tersentuh oleh relawan lain. Insyaallah, ini akan menjadi lumbung suara, karena hanya AMIN yang sudah memberikan bukti, bukan janji," kata Husnil.
Ustaz Abdullah, salah seorang sesepuh, berpesan agar menjaga suara yang sudah susah payah mereka kumpulkan di lapangan.
"Jangan sampai dari TPS kita menang mutlak, begitu masuk ke pusat ternyata datanya berubah," pesannya.
Hampir merata di semua daerah. Ada semacam ketidakpercayaan kepada lembaga penyelenggara pemilu dan pemerintah
- Beri Kuliah Program Doktor, Bamsoet Ingatkan Pentingnya Keseimbangan Demokrasi dan Hukum
- Forum Purnawirawan TNI Usul Copot Wapres Gibran bin Jokowi, Pengamat: Ekspresi di Negara Demokrasi
- Jokowi Tempuh Jalur Hukum Perihal Tudingan Berijazah Palsu, Pengamat Politik Boni Hargens: Ini Pelajaran Berdemokrasi
- Soal Tuduhan Ijazah Palsu Kepada Jokowi, Pengamat: Kegagalan Memaknai Demokrasi dan Cara Beroposisi yang Sehat
- Pengamat BRIN: Wapres Gibran Berperan untuk Perkuat Demokrasi Sipil
- Pengamat Politik IPI: Gibran Berperan Penting Merawat Demokrasi Sipil