Kabar Baik, Kemenhub Siapkan 6 Koridor untuk Layanan BTS Teman Bus di Surabaya
Tak hanya itu, pengemudi juga dipastikan akan menjalankan tugasnya sesuai dengan ketentuan kecepatan yang ditentukan, yaitu 40 kilometer perjam.
"Selain itu, standar kendaraan juga dipastikan selalu dalam kondisi prima," tegasnya.
Suharto mengatakan Kemenhub juga memiliki standar pelayanan minimal untuk operator yang menjalani program ini.
Untuk dapat memberikan kepastian dan kenyamanan bagi masyarakat, Teman Bus juga sudah memberikan layanan sistem informasi melalui aplikasi untuk memastikan posisi bus, berapa lama harus menunggu bus.
"Kita dapat men-downlod aplikasi Teman Bus untuk mendapatkan informasi-informasi lainnya,” jelas Suharto.
Dia menyampaikan saat ini ada rencana pengembangan sistem pembayaran bus dengan sistem cashless dan pilihan pembayaran menggunakan uang elektronik berbasis kartu chip maupun server based.
“Meski saat ini masih gratis, tidak dikenakan biaya, dalam waktu yang tidak terlalu lama kami akan menerapkan tarif yang wajar dan mudah dijangkau semua kalangan mulai dari pelajar hingga masyarakat umum," ungkapnya.
Suharto pun mengajak masyarakat untuk beralih menggunakan angkutan umum.
Enam koridor dan 104 bus akan melayani masyarakat Surabaya dan sekitarnya dalam layanan BTS Teman Bus
- Direktur Utama Jasa Raharja Hadiri Penutupan Posko Angkutan Mudik Lebaran Terpadu
- Pasukan Sea and Coast Guard Kemenhub Bergerak Cepat Mengatasi Kebakaran Kapal MV.LAYAR ANGGUN 8
- Kemenhub: 9.475 Orang Gunakan Kereta Api saat Momen Lebaran 2024 di Sulsel
- Sebegini Angka Orang yang Menggunakan Motor ke Luar-Masuk di Jabodetabek pada H+3 Lebaran
- Andre Puji Kinerja Jasa Marga, Korlantas hingga Kemenhub Selama Arus Mudik Lebaran
- BPTD Sumbar & Pemprov Sambut Kedatangan Para Peserta Mudik Gratis