Kader Golkar Diminta Memahami Betapa Solidnya Airlangga dan Jokowi

jpnn.com, JAKARTA - Seluruh kader Partai Golkar diharapkan bisa membaca sinyal atau pesan yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo, beberapa waktu lalu. Partai beringin, adalah salah satu partai utama pengusung Jokowi di Pilpres lalu sehingga diharapkan tetap solid dan menjaga stabilitas pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin lima tahun ke depan.
Pernyataan itu disampaikan secara tegas oleh Firman Soebagyo, tokoh SOKSI kepada media di Jakarta. Untuk itu, Firman juga mengusulkan agar Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, dipilih kembali secara aklamasi guna menghindari gonjang-ganjing.
“Saya mengusulkan agar ketua umum Golkar dipilih dengan cara musyawarah mufakat atau aklamasi. Selanjutnya Ketua terpilih juga harus bisa menjaga keseimbangan dengan berbagi kekuasaan dengan seluruh kader. Yang penting sekali adalah menjaga komitmen,” ungkap Firman.
Kelebihan Airlangga Hartarto selama ini, menurut Firman, sudah mengenal dan mendampingi Jokowi sejak periode pertama pemerintahannya sebagai menteri perindustrian. Apalagi Airlangga, kembali dipercaya menjabat sebagai menko perekonomian Kabinet Indonesia Maju yang sangat strategis. "Di sini poin soliditas Airlangga dengan Jokowi," ucap Firman.
Soliditas Jokowi dan Airlangga ini harus dipahami dengan baik oleh internal jajaran Partai Golkar menjelang menyambut Munas Partai Golkar di awal bulan Desember mendatang.
“Yang berbeda dalam memaknai Munas kali ini adalah untuk memilih pemimpin dan mencari kader yang terbaik, khususnya dalam menghadapi tantangan ekonomi yang berat,” ungkap Firman.
Semua persyaratan itu menurut Firman sudah dipenuhi atau ada dalam diri Airlangga Hartarto. (dil/jpnn)
Seluruh kader Partai Golkar diharapkan bisa membaca sinyal atau pesan yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo, beberapa waktu lalu.
Redaktur & Reporter : Adil
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Idrus Marham: Pembangunan Berjalan Sukses, Rakyat Ingin Prabowo Kembali Jabat Presiden RI
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi