Kakek Tua Tombak Mati Dua Kerabat

Kakek Tua Tombak Mati Dua Kerabat
Kakek Tua Tombak Mati Dua Kerabat

‘’Saya tertegun tak tau mau buat apa, tiba-tiba sadar saya harus menolong Roy. Tapi baru saya mau mengangkatnya, bapak itu  sudah pergi kedepan. Disitu dia menusuk penikam badan Mak Inai, terus saya kejar kedepan tapi rupanya sudah terlambat. Saya langsung memegang badan bapak dari belakang sampai orang datang,’’ urai Vitra.

Liza, putri tunggal Amnar, yang sehari-hari bekerja sebagai PNS di Kantor Camat Pelalawan tak dapat menyembunyikan duka. Saat didekati wartawan, perempuan yang sudah dianugerahi dua anak dari pernikahannya dengan Vendri (34) yang juga PNS di kantor camat Pelalawan, hanya bisa menangis sambil memeluk Delvi Azzahra.

Bekali-kali ia mencium kepala anak perempuannya. Liza begitu terpukul dengan kematian ibu di depan mata, sekaligus bersyukur karena dua anaknya lolos dari maut. ‘’Saya tadi salat di dalam kamar,’’ tutur Liza singkat.

Tentang keadaan pelaku yang disebut-sebut menderita gangguan jiwa dibenarkan beberapa sumber di lokasi kejadian. Menurut penuturan Heri (35), masih keluarga dekat korban, Arsyad memang memiliki gangguan mental sejak lama. Sebelum peristiwa inipun Arsyad sudah beberapa kali menunjukkan perikalu aneh.

PANGKALANKERINCI-- Seorang pria renta berusia 64 tahun, Arsyad, tiba-tiba mengamuk di rumahnya dengan menyerang orang-orang terdekat menggunakan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News