Kalah Telak dari Persija, Pelatih JDT Akui Taktiknya Salah

Kalah Telak dari Persija, Pelatih JDT Akui Taktiknya Salah
Pelatih Johor Darul Ta'zim (JDT) Raul Longhi (tengah) dalam jumpa pers di SUGBK. Foto: Amjad/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Pelatih tim asal Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) Raul Longhi mengaku salah setelah timnya kalah dari Persija Jakarta.

Ada blunder strategi sehingga takluk 4-0 dalam laga AFC Cup 2018 di SUGBK, Senayan, Jakarta, Selasa (10/4) malam.

Bagi Raul, tak benar bahwa timnya sempat meremehkan Persija dalam laga ini. Justru, dia melihat ada kesalahan dalam memasang pemain bertahan berlebihan di babak pertama.

"Kami memang tampil bertahan pada babak pertama. Kami pasang lima bek, untuk gempuran Persija. Tapi itu tak tepat," katanya, dalam jumpa pers usai laga.

Menurutnya, taktik itu dipakai untuk menutup ruang gerak pemain-pemain Persija sehingga tidak bisa leluasa mengembangkan permainan. Sayangnya, perhitungan itu tak tepat karena tuan rumah justru tampil luar biasa.

"Awalnya sayang ingin menjaga ruang gerak Persija. Namun pemain mereka sangat cepat, termasuk nomor 25 (Riko Simanjuntak) dan Marko Simic. Itu kesalahan saya," paparnya.

Sayangnya, Raul terlambat sadar bahwa taktiknya salah. Saat dia mengubah permainan waktunya sudah tak cukup dan mental pemain Persija sudah terlanjur naik.

Alhasil, mereka sulit mengejar ketertinggalan di babak kedua dan akhirnya kebobolan lagi setelah kehilangan satu pemain akibat dikartumerah wasit.

Pelatih tim asal Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) Raul Longhi mengaku salah setelah timnya kalah dari Persija Jakarta.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News