Kalau AHY Menang, Cak Imin akan Teriak dari Jauh

Kalau AHY Menang, Cak Imin akan Teriak dari Jauh
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (depan) saat di Puri Cikeas, Bogor, Rabu (3/5) malam. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com - CIKEAS - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY sepakat bahwa perbedaan koalisi tidak boleh menutup jalur komunikasi antarpartai.

Cak Imin dan AHY bertemu di kediaman Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono di Cikeas, Bogor, Rabu (3/5) malam.

"Kami bersepakat pada dasarnya perbedaan pilihan adalah bagian dari upaya menguatkan demokrasi, sehingga dibutuhkan semangat saling menghormati dan menjunjung tinggi kekeluargaan," ujar Cak Imin.

Dia juga menilai perbedaan itu menjadi khazanah berpolitik.

"Nanti kalau Mas AHY menang, misalnya, saya akan teriak dari jauh 'jangan lupa saya, mas'. Kalau saya yang menang pasti saya tidak akan lupa Mas AHY," tutur Cak Imin.

"Itulah demokrasi, saling berbagi. Jadi, dengan kesepahaman itu maka perbedaan akan mendewasakan kita," imbuhnya.

Cak Imin berharap pertemuan-pertemuan seperti antara partainya dengan Demokrat di Cikeas Rabu malam terus berlanjut.

"Semoga pertemuan ini juga akan berlanjut dengan pertemuan-pertemuan antarpartai, terutama menjelang pemilu yang akan datang. Saya sengaja terus berkunjung dengan teman partai lain dan berbagai ikhtiar untuk dialog positif bagi kemajuan demokrasi kita," katanya.

Cak Imin berharap pertemuan-pertemuan seperti antara PKB dengan Demokrat di Cikeas terus berlanjut.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News