Kampanye Bahaya Narkoba Jangan Rangsang Masyarakat Mencoba
Rabu, 15 Mei 2013 – 20:32 WIB
JAKARTA - Wakil Rektor III Universitas Tarumanagara, Kurnia Setiawan, menilai kampanye anti narkoba sebaiknya dilakukan secara terencana dan terarah, sehingga dapat mencapai tujuan yang semestinya.
"Harus dihindarkan jenis-jenis kampanye yang kontraproduktif, karena dikhawatirkan justru mengakibatkan timbul keinginan dari orang yang melihat untuk mencoba," ujar Kurnia pada acara pembentukan kader anti narkoba mahasiswa Jakarta Barat, di Jakarta, Rabu (15/5).
Kurnia menilai kampanye terbaik sebaiknya mengadopsi pola edukasi. Namun dalam pelaksanaannya baik yang dilakukan Badan Narotika Nasional (BNN) maupun lembaga-lembaga peduli pemberantasan narkoba lainnya, sekadar mengejar kuantitas. Mestinya mengutamakan kualitas dan harus mendapat perhatian yang cukup.
Direktur Penguatan Lembaga Rehabilitasi Komponen Masyarakat, BNN, Dr.Budyo Prasetyo yang menjadi narasumber dalam acara ini, meyepakati pernyataan tersebut. Karena tanpa adanya pemahaman yang benar dari masyarakat, maka upaya-upaya yang ada tetap sulit terlaksana dengan baik.
JAKARTA - Wakil Rektor III Universitas Tarumanagara, Kurnia Setiawan, menilai kampanye anti narkoba sebaiknya dilakukan secara terencana dan terarah,
BERITA TERKAIT
- Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK: Ternyata Perincian Formasi Belum Beres, Ini Datanya
- 5 Berita Terpopuler: Penting! Info Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK, Jadwalnya Juga Sudah Keluar
- Kemenhub Memfasilitasi Kepulangan Jenazah ABK Kapal MV Hompu 1
- Masjid JIEP Jayakarta Bakal Jadi yang Terbesar di Jakarta Timur
- Sampah Jakarta 8.200 Ton, DPRD Usulkan Tiru Singapura
- Kabar Terbaru dari Kapolres Metro Jakarta Utara Soal Kasus Kematian Taruna STIP Marunda