Kampanye Sandi Belum Rampung, Dylan Sahara Pergi Dini Hari

Kampanye Sandi Belum Rampung, Dylan Sahara Pergi Dini Hari
Jenazah Dylan Sahara sebelum dikebumikan di Ponorogo, Selasa (25/12). Foto: Ari Purnomo/ JawaPos.com

Usai mendengar kabar bencana mahadahsyat itu, Supriyanyo berusaha tetap tegar. Demikian pula dengan istrinya, ibunda Dylan, Dwi Retno.

Senin pagi (24/12), anggota DPR RI itu mendapatkan informasi bahwa Dylan sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Akan tetapi, informasi tersebut tidak diterima mentah-mentah oleh keluarga besar Dylan di Ponorogo. Mengingat, harus dilakukan sejumlah proses untuk memastikan jasad yang ditemukan itu adalah benar Dylan.

"Sekitar pukul 19.00 WIB, kami mendapatkan kepastian bahwa itu adalah putri saya. Ya kami biasa mendengar kabar itu, ibunya juga biasa," ucapnya.

Supriyanto menambahkan, putri keduanya itu memang selalu mengikuti suaminya saat ada acara. Termasuk saat malam yang nahas itu. Supriyanto berharap Dylan mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya. "Diampuni kesalahannya dan mendapatkan tempat terbaik," ucapnya.

Hal yang sama diungkapkan oleh Ifan. Vokalis band Seventeen yang berhasil selamat itu memintakan maaf, apabila semasa hidupnya, sang istri punya kesalahan. "Kalau istri saya berbuat salah selama ini, saya mohon untuk dimaafkan," ucapnya. (apl/JPC)


Dylan Sahara, istri Ifan Seventeen, pada Sabtu (22/12) dini hari pamit pergi meski rangkaian kampanye Sandiaga belum rampung.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News