Kampanye Terus, SBY Cenderung Narsis
Kamis, 12 Maret 2009 – 16:42 WIB

Kampanye Terus, SBY Cenderung Narsis
Dia juga mengungkap data yang pernah dibeberkan ekonom dari IPB Bogor, Iman Sugema. "Oktober 2008 lalu perlu dicatat dalam sejarah penurunan cadangan devisa terbesar sepanjang negeri ini berdiri. Hanya dalam kurun waktu dua bulan, Agustus sampai Oktober, USD 10 miliar amblas digunakan oleh Bank Indonesia," jelasnya.
Baca Juga:
Sementara itu, iklan politik SBY menyebut bahwa cadangan devisa mencapai USD 51 miliar, tertinggi sepanjang sejarah. "Tampaknya SBY kehabisan ide untuk menarsiskan dirinya sendiri menjelang Pemilu 2009 ini," lanjut Bonnie.
Kalau mau jujur, pengamat politik dari Universitas Indonesia ini menuturkan, sebenarnya selama pemerintahan SBY tidak ada kemajuan ekonomi yang signifikan dibandingkan dari sebelum era reformasi.
"Buktinya, pengangguran terus meningkat, angka kemiskinan terus bertambah. Saya sepakat dengan anggapan bahwa ini merupakan manipulasi, sehingga rakyat yang dikorbankan," tandasnya.
JAKARTA - Direktur Lembaga Pemilih Indonesia (LPI), Bonnie Hargen, menyikapi kampanye tanpa henti yang dilakukan calon presiden (capres) incumbent
BERITA TERKAIT
- Pertumbuhan Ekonomi Melemah, Marwan Demokrat: Saatnya Pemerintah Ambil Langkah Nyata & Terukur
- Kapan Jadwal Pelantikan Afni sebagai Bupati Siak? KPU Menjawab
- Sidang Kabinet Seharusnya Bahas Persoalan Bangsa, Bukan Ijazah Palsu
- Nilam Sari Harapkan Sisdiknas Baru Atasi Kesenjangan Pendidikan di Daerah 3T
- Pengamat: Masyarakat Tak Rela Prabowo Terkontaminasi Jokowi
- Kepala BGN Curhat kepada DPR: Seluruh Struktural Kami Belum Menerima Gaji