Kantor PLN Terbakar, Koneksi Jaringan Lumpuh

Kantor PLN Terbakar, Koneksi Jaringan Lumpuh
Kantor PLN Terbakar, Koneksi Jaringan Lumpuh

Saat kejadian, tambah dia, petugas pelayanan teknis bertindak cepat dengan memadamkan dua gardu yang mengarah ke kantor utama PLN APJ Madiun. Secara kelistrikan, kondisi sudah aman. Barang-barang penting di gudang pun bisa diselamatkan. Namun, bangunan kantor utama yang terbakar itu rusak parah. "Kantor utama ini pusatnya urusan administrasi. Hancur semua," jelasnya.

Selain itu, terdapat ruang server yang mengoneksikan seluruh pelayanan di wilayah kerja Kota/Kabupaten Madiun, Magetan, dan Ngawi. "Jika server terganggu, kami tentu tidak dapat memberikan pelayanan. Kami harus perbaiki segera dan berkoordinasi dengan pihak perusahaan yang menangani TI di PLN APJ Madiun," paparnya.

Aep memastikan bahwa kebakaran tersebut tidak akan mengganggu database pelanggan. Tetapi, dia membenarkan bahwa koneksi pelayanan di wilayah kerjanya tersendat. Hal itu berkaitan dengan koneksi TI yang menghubungkan kantor utama dan rayon. "Data kan terpusat. Yang terganggung itu koneksinya. Kami akan koordinasi untuk recovery," tegasnya.

Kapolres Madiun Kota AKBP Anom Wibowo belum dapat memastikan penyebab kebakaran tersebut. Dia juga enggan berspekulasi mengenai adanya kemungkinan sabotase. Yang jelas, tidak ada korban jiwa. "Bisa saja penyebab utamanya (kebakaran) korsleting di ruang server. Ada pula dugaan adanya korsleting panel AC (air conditioner)," ungkapnya. 

Untuk memastikan penyebab kebakaran itu, Anom akan meminta bantuan tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jatim. "Mungkin petugas labfor datang besok (hari ini, Red). Untuk hari ini (kemarin, Red), masih dilakukan pembasahan dan TKP masih penuh. Kami juga akan memeriksa saksi-saksi," jelasnya. (ota/isd/JPNN/c18/dwi)

MADIUN - Kantor PLN Area Pelayanan dan Jaringan (APJ) Madiun di Jalan M. T. Haryono 30 membara pada kemarin subuh (19/4). Api melalap seluruh bangunan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News