Kapolres: Istri-istri Aktif Dalam Gerakan Ini

Kapolres: Istri-istri Aktif Dalam Gerakan Ini
ILUSTRASI. FOTO: JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Untuk penegakkan hukum dan pemberantasan narkoba, Polri menggalakkan sosialisasi kepada masyarakat di seluruh daerah dengan mengerahkan seluruh kekuatan yang ada. Bahkan di wilayah Kabupaten Lamandau Provinsi Kalimantan Tengah, istri-istri polisi juga ambil bagian melancarkan sosialisasi bahaya narkoba.

“Seluruh jajaran Polri di daerah tingkat dua diperintahkan aktif memberantas narkoba. Karena itu, Polres Lamandau melibatkan istri-istri polisi yang tergabung dalam Bhayangkari,” kata Kapolres Lamandau AKBP Johanes Siboro, dalam rilisnya, Senin (28/3).

Menurut Johanes Siboro, jumlah masyarakat terdampak narkoba meningkat signifikan dalam beberapa tahun terakhir sehingga perlu pemberantasan sekaligus pencegahan agar tidak semakin meluas.

“Mengutip data BNN, pada akhir tahun 2015 ada sekitar 5,2 juta pengguna dan pengedar narkoba,” ujarnya.

Sedangkan untuk Kabupaten Lamandau lanjutnya, jumlah terdampak narkoba juga naik signifikan dari lima kasus pada 2014 menjadi 25 kasus pada 2015 melibatkan kalangan remaja, dewasa bahkan aparat penegak hukum.

“Oleh karena itu, kekuatan keluarga untuk menjaga dan membentengi seluruh anggota keluarga sangat diperlukan. Sebab narkoba tidak hanya menyasar anak-anak dan orang yang berpendidikan, tetapi juga orang dewasa dan berpendidikan tinggi,” imbuh Johanes.

Dia menjelaskan partisipasi aktif pencegahan dan penggunaan narkoba yang diperankan Bhayangkari Polres Lamandau antara lain menggelar talkshow "Bhayangkari Berperan Serta Dalam Menciptakan Keluarga Sehat Tanpa Narkoba di Polres Lamandau."

Ketua Bhayangkari Polres Lamandau ibu Denny Siboro menambahkan pihaknya sangat prihatin terhadap dampak narkoba yang semakin meluas, sehingga diperlukan edukasi kepada masyarakat untuk mencegah penyebarannya melalui keluarga.

JAKARTA – Untuk penegakkan hukum dan pemberantasan narkoba, Polri menggalakkan sosialisasi kepada masyarakat di seluruh daerah dengan mengerahkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News