Kapolresta Barelang Bantah Ada Keributan Sebelum Bripka Kristian Bunuh Diri
Erlangga mengatakan jajaran kepolisian masih melakukan penyelidikan dan pendalaman atas kasus ini. "Hasil olah TKP, yang bersangkutan menembakan senjata api (ke dirinya sendiri)," ujar Erlangga.
Senjata api itu, kata Erlangga milik rekan Bripka Kristian. "Almarhum tidak memiliki senjata api," ucapnya.
Terkait pengawasan senjata api, Erlangga mengatakan Polda Kepri menerapkan sistem pengawasan ketat. Tidak setiap anggota polisi berhak memiliki senjata api.
"Yang punya itu, orang-orang yang lolos tes psikologi. Apabila tidak, mereka tidak diberikan izin memiliki senjata api," ungkapnya.
Rekan Bripka Kristian yang meminjamkan senjata api tersebut, sudah diperiksa. Dan hingga kini pemeriksaan masih terus berjalan.(egi/ska)
Kapolresta Barelang Kombes Hengki menegaskan tidak ada terjadi pertikaian sebelum Bripka Kristian Poltak Sitorus meninggal dunia. Terkait berbagai isu yang beredar, Hengki membantah semua itu.
Redaktur & Reporter : Budi
- 90 Pegawai Non-ASN di Batam tidak Masuk Kerja Seusai Cuti Lebaran
- DHL jadi yang Pertama Meluncurkan Pusat Logistik Kendaraan Listrik di Batam
- DPRD Imbau Perusahaan di Batam Membayarkan THR Tepat Waktu
- Tangkap Buronan Interpol, Polresta Barelang Terima Penghargaan dari Kedubes Jepang
- 4 Remaja Wanita Pelaku Perundungan di Batam yang Viral Sudah Ditangkap Polisi
- KM Alexindo 8 Terbakar di Batam, Konon Inilah Pemicunya