Kasihan, Nenek Ini Kehujanan dan Tersesat di Balikpapan

jpnn.com - BALIKPAPAN - Kasihan benar nasib nenek ini. Dia telantar karena tidak punya tempat tinggal serta tidak mengetahui keberadaan anaknya.
Nenek yang mengaku bernama Alifa (70), awalnya terlihat oleh warga berjalan seorang diri dan tampak kebingungan di kawasan Gunung Steling, Kelurahan Gunung Samarinda, Balikpapan Utara, Kamis (10/7) siang.
Yang memilukan lagi, nenek ini basah kuyup karena diguyur hujan yang melanda kota Balikpapan sejak pagi hari. Seorang ibu yang tidak mau namanya dikorankan lantas membawa perempuan tua tersebut ke Mapolsek Balikpapan Utara sekira pukul 14.00 Wita agar diberi pertolongan.
Setibanya di kantor polisi, nenek jompo langsung disodori berbagai pertanyaan oleh polisi penjagaan untuk mengetahui siapa namanya serta tinggal di mana.
Namun sayang, nenek Alifa yang sudah terlihat bungkuk ini lupa tinggal di mana. Dia juga mengaku bingung mengapa bisa sampai di Gunung Steling.
Balikpapan Pos (JPNN Grup) menanyakan kepada nenek Alifah dimana dia tinggal? Dirinya hanya menjawab bahwa memiliki anak bernama Suryani yang berjualan nasi kuning dan menantunya berjualan sandal di kota Balikpapan.
“Saya punya anak mas, namanya Suryani jualan nasi kuning tapi ndak tahu di mana tinggalnya, poko’e dekat masjid,” kata nenek Alifah lugu, seprtti dilansir Balikpapan Pos, Jumat (11/7) kemarin.
Selain menjawab pertanyaan Balikpapan Pos, perempuan tua renta ini juga menjawab pertanyaan dari polisi tapi terkadang jawabannya agak melantur.
BALIKPAPAN - Kasihan benar nasib nenek ini. Dia telantar karena tidak punya tempat tinggal serta tidak mengetahui keberadaan anaknya. Nenek yang
- 532 PPPK dan 43 CPNS Resmi Dilantik, Wali Kota Farhan Sampaikan Pesan Khusus
- Tes PPPK Tahap 2 Malinau Lancar, 9 Peserta tak Hadir Pada Hari Pertama
- Seleksi PPPK Tahap 2 Nunukan Siap Digelar, Jadwal & Lokasi Sudah Disiapkan
- Penemuan Mayat Dalam Kamar Kos di Cianjur, Ada Luka yang Bikin Curiga
- Mobil Barang Terlibat Tabrak Lari, Pengejaran Berlangsung Dramatis
- Pria Bandung Tewas di Kamar Indekos, Ada Luka di Kepala