Kasus APBD Terbanyak di KPK

Kasus APBD Terbanyak di KPK
Kasus APBD Terbanyak di KPK
"Pada 2010 sektor keuangan daerah dan bantuan masyarakat (bansos dari APBD, red), merupakan sektor yang paling banyak ditangani KPK," ujar Tama S Langkun dalam paparan hasil evaluasinya terhadap kinerja KPK di Sekretariat ICW, Kalibata, Jakarta, Senin (7/3). Namun, dilihat potensi kerugian negara, terbanyak dari sektor energi.

Data yang dilansir ICW juga menyebutkan, kasus yang paling banyak menimbulkan kerugian negara adalah kasus pengadaan mobil pemadam kebakaran yang melibatkan sejumlah kepala daerah dan wakil kepala daerah, termasuk mantan Dirjen Otda Kemendagri Oentarto Sindung Mawardi dan mantan Mendagri Hari Sabarno. Total kerugian negara Rp86 miliar.

Kasus yang oleh ICW termasuk tiga besar, yakni kasus mark up proyek pembangunan jalan dari Palembang ke pelabuhan Tanjung Api-api pada 2005-2008 yang mencapai Rp60 miliar. Peringkat pertama versi ICW, yakni kasus pengadaan dan pemasangan solar home system (SHS) pada Dirjen Listrik dan Sumber Daya Mineral pada 2007 dan 2008 yang nilainya Rp119 miliar.

Sementara, dari jenis aktor korupsi yang ditangani KPK sepanjang 2010, ICW mencatat, terbanyak adalah anggota DPR yang mencapai 26 orang. Mereka ini terjerat kasus suap pemilihan Deputi Gubernur Senior BI dan terlibat damkar, seperti anggota

JAKARTA -- Data Indonesia Corruption Watch (ICW) yang dipublikasikan kemarin menyebutkan, selama 2010, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangani

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News