Kasus Covid-19 Tembus Setengah Juta, La Nyalla Setuju Arahan Presiden Jokowi 

Kasus Covid-19 Tembus Setengah Juta, La Nyalla Setuju Arahan Presiden Jokowi 
La Nyalla Mattalitti. Foto: Ricardo/JPNN.com

La Nyalla juga mengimbau masyarakat yang terlibat dalam kerumunan untuk memeriksakan diri ke Puskesmas atau rumah sakit untuk memastikan dirinya positif atau negatif Covid-19.

"Sehingga jika memang positif tidak menularkan Covid-19 kepada orang lain dan keluarganya di rumah,” paparnya.

Penambahan kasus corona beberapa hari terakhir memang cukup tinggi. Tambahan kasus corona di Provinsi DKI Jakarta mencapai rekor tertinggi sejak pandemi Maret lalu dengan kasus harian sebanyak 1.579, Sabtu (21/11) lalu.

Satgas Penanganan Covid-19 menduga lonjakan kasus terjadi buntut libur panjang atau long weekend pada akhir Oktober 2020.

Pemerintah pun melakukan evaluasi terhadap hasil temuan itu. Hal tersebut dilakukan mengingat momen libur Natal 2020 dan pergantian tahun.

Dalam rapat Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Senin (23/11) pagi, Presiden Jokowi memberi arahan agar ada pengurangan untuk libur akhir tahun mendatang.

Arahan ini juga termasuk libur pengganti cuti bersama hari raya Idulfitri yang sedianya akan diberikan sekaligus pada liburan akhir 2020.

"DPD sepakat ada pengurangan libur akhir tahun ini. Sebab dalam beberapa momen libur panjang, terjadi lonjakan pasien corona," sebut La Nyalla.

La Nyalla mendukung arahan Jokowi agar pemerintah mengurangi libur akhir tahun mengingat kasus Covid-19 terus melonjak.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News