Kasus DBD di Surakarta Makan 5 Korban, Waspadai Juga 4 Penyakit Lain

Kasus DBD di Surakarta Makan 5 Korban, Waspadai Juga 4 Penyakit Lain
Nyamuk Aedes Aegepty penyebar demam berdarah. Foto: Health

“Masyarakat juga harus waspada dengan leptospirosis, karena biasanya ini terjadi kalau daerah tersebut banjir atau ada genangan air kotor. Juga dengan diare terutama diare pada anak,”imbuhnya.

Menurutnya, untuk mencapai hidup mencapai paradigma hidup sehat, kegiatan promotif dan preventif oleh Puskesmas harus lebih ditekankan.

Caranya dengan menggalakkan gerakan Germas (Gerakan Masarakat Hidup Sehat) dan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat). 

“Bisa melakukan senam, pemberantasan sarang nyamuk (PSN), dan deteksi-deteksi dini penyakit melalui posbindu. PR kita adalah penyakit menular dan tidak menular,”pungkasnya. (mcr21/jpnn).

Catatan Dinkes Kota Surakarta mulai dari 1 Januari hingga 10 November 2021 ada sekitar 39 kasus DBD.


Redaktur : Natalia
Reporter : Romensy Augustino

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News