Kasus Ini jadi Pelajaran Penting, Jangan Sembarangan Memilih PTS
jpnn.com, JAKARTA - Penyidik Polda Metro Jaya tengah menjadwalkan pemanggilan lima tersangka kasus dugaan pemalsuan Surat Keputusan (SK) dengan mencatut nama Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim.
Nama Menteri Nadiem dicatut dalam pembuatan SK palsu untuk legalitas Universitas Painan yang berlokasi di Tangerang, Banten.
Kelima tersangka berinsial S, P, NP, M, dan RRW.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, pihaknya bakal melakukan pemanggilan terhadap kelima tersangka tersebut.
"Nanti akan kami panggil untuk dilakukan pemeriksaan, pemanggilan sebagai tersangka," kata Yusri kepada wartawan, Selasa (4/5).
Alumnus Akpol 1991 itu menyebut, kelima tersangka itu memiliki perannya masing-masing.
Hanya saja, Yusri tidak menjelaskan secara detail terkait peran kelima orang itu.
"Lima orang dan sudah ditetapkan jadi tersangka dengan perannya masing-masing," ujar Yusri.
Penyidik Polda Metro Jaya tengah menjadwalkan pemanggilan lima tersangka kasus pencatutan nama Nadiem Makarim untuk SK sebuah PTS di Tangerang.
- Kwarnas dan Kwarda Pramuka Se-Indonesia Desak Menteri Nadiem Revisi Permendikbud No 12/2024
- Heboh Aturan Seragam Sekolah Baru, Disdik Jakarta Bilang Begini
- Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK: Senayan Mendesak Ada Formasi Khusus
- Sikap Menteri Nadiem Dalam Penuntasan Honorer Sangat Jelas, Tahun Ini Karpet Merah Pemda
- Menteri Anas: Honorer dan Dosen jadi Perhatian dalam Pengadaan CASN 2024
- Kabar Terbaru Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK, 2 Menteri Bicara, Honorer Pasti Lega