Kasus Myanmar, Al Qaida Peringatkan Pembalasan

Kasus Myanmar, Al Qaida Peringatkan Pembalasan
Kasus Myanmar, Al Qaida Peringatkan Pembalasan

"Namun sebagian besar dengan menggunakan instrumen benda tajam, pedang, parang, yang seperti itu. Sangat sedikit senjata mereka, warga Rohingya yang menyerang itu. Jadi kita melihat adanya eskalasi yang cukup besar dalam konflik ini," jelasnya.

"Karena mereka komunitas yang sangat tertekan dan ada permusuhan besar terhadap apa yang terjadi pada mereka di Myanmar. Sehingga hal itu akan memperburuk situasi yang sudah serius," tambahnya.

Diterbitkan Jumat 15 September 2017 oleh Farid M. Ibrahim dari artikel ABC Australia di sini.



Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News