Katanya Ada Kades Gunakan Dana Desa Untuk Beli Mobil

Katanya Ada Kades Gunakan Dana Desa Untuk Beli Mobil
Marwan Jafar/ Dok JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT) Marwan Jafar mengakui, penyaluran dana desa di 2015 masih diwarnai sejumlah kendala. Pasalnya, pencairan belum seratus persen dilakukan. Baik itu pencairan tahap pertama, kedua maupun ketiga. Padahal tahun anggaran 2015 sudah akan berakhir. 

Untuk pencairan tahap pertama misalnya, ternyata baru 98 persen. Kemudian tahap kedua baru 81 persen dan tahap ketiga kini masih menunggu pencairan dari kementerian keuangan.

"Banyak kendala yang dihadapi dalam penyaluran dana desa. Lambannya penyaluran dana desa terbentur birokrasi berbelit," ujar Marwan pada Rapat Koordinasi Nasional bertajuk 'Kebijakan Pembangunan dan Pemberdayaan Desa' yang digelar Kementerian DPDTT, Rabu (2/12).

Atas kondisi tersebut, Marwan meminta Kementerian Keuangan dapat segera menyalurkan dana desa ke rekening-rekening pemerintah kabupaten/kota. Untuk segera diteruskan ke rekening masing-masing desa penerima. 

Selain itu, Kementerian DPDTT kata Marwan, juga telah mencoba menginisiasi revisi Undang-Undang Desa serta Peraturan Pemerintah yang membahas mengenai penyaluran dana desa. Ke depan proses pencairan yang sebelumnya harus ditempuh dalam tiga tahap, akan dicairkan hanya melalui satu tahap.  

“Proses pencairan melalui tiga tahap tentu menyulitkan kades. Sehingga perlu ditempuh langkah yang lebih efisien. Belum lagi lambannya penyaluran dana desa ke rekening desa, yang menyebabkan lambatnya pembangunan yang terjadi di desa. Oleh karena itu, kita akan revisi UU Desa dan PP-nya,” ujar Marwan.

Selain itu, Marwan mengakui juga ditemukan beberapa kepala desa diduga tidak menggunakan dana sesuai Peraturan Menteri Desa Nomor 5 Tahun 2015, tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa. 

“Saya dengar dana desa ada yang memanfaatkan untuk bangun kantor desa atau pagar kantor desa. Itu tidak benar! Apalagi dana desa buat beli mobil. Tolong masyarakat awasi penggunaannya,” ujar Marwan.(gir/jpnn)


JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT) Marwan Jafar mengakui, penyaluran dana desa di 2015 masih diwarnai


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News