Katanya Hampir Meninggal, Tersangka Malah Kabur dari RS

Katanya Hampir Meninggal, Tersangka Malah Kabur dari RS
Ilustrasi borgol. Foto: AFP

jpnn.com, SURABAYA - Belum rampung polisi mengusut kecelakaan karambol yang melibatkan 11 kendaraan di Wiyung, Surabaya, pada Selasa (23/1).

Tugas mereka bertambah lagi. Sanusi, salah satu tersangka, kabur Rabu (24/1).

Pasca kecelakaan, Sanusi yang sempat dikeroyok massa dibawa ke RS Bhakti Dharma Husada, Benowo, untuk mendapat perawatan.

Sementara itu, rekannya, Dovir, ditahan di Mapolsek Wiyung. Namun, Sanusi berhasil mengelabui petugas rumah sakit dan melarikan diri.

Petugas telah melakukan sejumlah upaya untuk mencarinya, tapi belum berhasil.

Kapolsek Wiyung Kompol M. Rasyad Abdul Muid mengatakan, setelah insiden kecelakaan karambol itu, Sanusi dilarikan ke RS Wijaya, Wiyung.

Setelah memeriksa keadaan Sanusi, dokter menyarankan petugas untuk membawanya ke RS Bhakti Dharma Husada.

Sebab, kondisi Sanusi saat itu parah. ''Hidungnya patah dan dia mau meninggal," terangnya.

Tersangka Sanusi tadinya terlibat kasus kecelakaan lalu lintas tapi kini berkembang karena ditemukan narkoba di mobilnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News