Kawanan Penembak Polisi Terus Diburu

Kawanan Penembak Polisi Terus Diburu
Kawanan Penembak Polisi Terus Diburu

Imam juga belum bisa memastikan apakah kawanan bersenjata yang menembak Aipda Sugiyantoro menggunakan senjata laras panjang atau pistol. Tapi, dia mengakui hasil autopsi yang dilakukan tim forensik RSCM Jakarta diduga peluru yang menembus kepala salah satu jajarannya itu kaliber 8 milimeter. ”Memang ada dugaan itu, kaliber 8 centimeter juga untuk laras panjang. Tapi belum pasti,” cetusnya.

Untuk diketahui, Aipda Sugiantoro, salah satu anggota Unit Ranmor Polres Metro Bekasi Kota tewas ditembak 4 perampok di Jalan Mess AL RT 04/01, Jatisampurna, Kota Bekasi, Rabu (1/6) pukul 04.30 lalu. Itu terjadi setelah dia bersama 4 rekannya menggelar patroli rutin. Setelah menembak, pelaku yang menggunakan Kijang Innova hitam kabur. Tapi, kendaraannya dihujani peluru oleh polisi. 

Hasil olah TKP, polisi menemukan empat selongsong peluru milik anggota polisi yang menembak mobil yang dikendarai kawanan bersenjata api tersebut. Sedangkan, proyektil serta selongsong peluru yang digunakan pelaku untuk menembak korban hingga kini belum ditemukan. (dny)
Berita Selanjutnya:
Awas, Penjahat Sasar Polisi!

BEKASI - Sehari, tewasnya Aipda Sugiyantoro, setelah ditembak kawanan bersenjata api di depan Toko Ongko Muly, Jatisampurna, Kota Bekasi, hingga


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News