KBFP Angkatan 8 Bekali Caleg Muda Kepemimpinan dan Demokrasi

KBFP Angkatan 8 Bekali Caleg Muda Kepemimpinan dan Demokrasi
Para caleg muda dari berbagai daerah di Indonesia mengikuti Kader Bangsa Fellowship Program (KBFP) angkatan kedelapan di Jakarta 1-5 Oktober 2018. Foto: KBFP

“Kami harapkan nanti anak muda bergerak bersama untuk membuat negara-bangsa Indonesia ini menjadi lebih baik,” ujar mantan Staf Khusus di Kantor Staf Presiden itu.

Menurut Nugroho, program Kader Bangsa telah mencetak tujuh angkatan. Alumninya kini tersebar dan telah berkiprah menjadi pemimpin komunitas serta di sejumlah institusi daerah sampai tingkat nasional.

Mereka juga menjadi pembentuk opini yang berpengaruh dan menjadi teladan di lingkungannya masing-masing.

“KBFP telah menjadi medium efektif merajut kebersamaan dan kerja sama dalam konteks masyarakat majemuk yang dibutuhkan Indonesia,” ujar doktor politik alumnus UNSW Sidney tersebut.

Ekonom Universitas Indonesia yang juga Direktur Istitute For Development of Economics and Finance (INDEF) Berly Martawardaya menjadi salah satu pemberi materi.

Dia menjelaskan, program Kader Bangsa merupakan hal yang dibutuhkan oleh anak muda dan Indonesia secara keseluruhan.

"Sejak dulu model kaderisasi dan pemberdayaan anak muda seringkali membosankan. Era reformasi malah model kaderisasi terkotak di masing-masing partai politik,” kata Berly.

Berly menambahkan, program Kader Bangsa menawarkan pelatihan kepemimpinan, kebangsaan dan kaderisasi yang berbeda.

Ada yang berbeda pada Kader Bangsa Fellowship Program (KBFP) angkatan kedelapan di Jakarta 1-5 Oktober 2018.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News