Keinginan Bocah Pemanjat Tiang Bendera saat Bertemu Jokowi

Keinginan Bocah Pemanjat Tiang Bendera saat Bertemu Jokowi
Joni bersama Menpora di ruang sidang lantai 10 Kemenpora, Jakarta. Foto: Amjad/JPNN

Momen kali ini juga menjadi pengalaman pertama Johni dan kedua orang tuanya keluar dari Belu dan menjejak ibu kota Indonesia. Juga, pengalaman pertama naik pesawat.

’’Saya tidak tidur selama di pesawat,’’ ucap Joni antusias. Meskipun, tempat tinggalnya hanya berjarak sekitar 20-30 km dari bandara AA Bere Tallo Kabupaten Belu.

Sosok Johni menjadi viral di media sosial usai aksinya menyelamatkan upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI di lapangan pantai Motaain, Belu, Jumat (17/8) lalu.

Dia spontan memanjat tiang bendera dan memperbaiki tali bendera yang tersangkut di ujung tiang. Video aksinya dibanjiri pujian dari warganet.

Sabtu (18/8) siang, Joni dan orang tuanya yang didampingi Kapolres Belu AKBP Christian Tobing dan Dandim 1605/Belu Letkol Putu Dwika, diterima Menpora Imam Nahrawi di kantor Kemenpora. Selain membopong Johni dan mengajaknya ke ruangan kerjanya, Imam mempersilakan Johni menjadi Menpora untuk sesaat.

Johni duduk di kursi Menpora, sementara Imam berdiri di sampingnya menunjukkan dokumen progres Asian Games.

’’Persiapan akhir Asian Games seperti ini, Pak Johni,’’ canda Imam seraya membolak balikkan dokumen di hadapan Joni. Dia juga menghadiahi Johni tiga patung maskot Asian Games yang terbuat dari tembaga, perak, dan perunggu yang dipajang di ruang tamu di ruang kerjanya.

Apresiasi kepada Johni datang bertubi-tubi usai aksi heroiknya. Mabes TNI menjamin akan memprioritaskan dia untuk bergabung menjadi tentara, profesi idaman bungsu dari 9 bersaudara itu. sementara, PLN menjamin beasiswa untuk Joni sampai lulus kuliah S-1.

Yohanes Ande Kala Marchal, si bocah pemanjat tiang bendera di Belu, besok akan bertemu dengan Presiden Jokowi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News