Kejahatan Bersenpi Makin Marak

31 Kasus Selama Lima Bulan, Kebanyakan Pencurian Pemberatan

Kejahatan Bersenpi Makin Marak
Kejahatan Bersenpi Makin Marak
”Nah, dari laporan mengenai penyalahgunaan senpi di semua polres, paling banyak kasusnya itu adalah pencurian dengan pemberatan (curat, Red),” ungkapnya lagi. Untuk diketahui, laporan selama dua April-Mei terjadi 637 aksi kejahatan curat seperti perampokan, penodongan dan perampasan dengan senpi di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Dengan rincian, selama April terjadi 323 dan Mei terjadi 324 kasus.

Adapun sasaran pelaku kejahatan bersenpi terdiri dari perumahan, ruko dan perkantoran. Menurutnya juga, maraknya penggunaan senpi dalam setiap aksi kejahatan menunjukkan kualitas kejahatan meningkat. ”Para pelaku memang semakin nekat saat beraksi dengan senpi. Karena itu pelaku kejahatan bersenpi menjadi prioritas utama kami untuk dituntaskan. Kami juga sudah menginstruksikan agar anggota di lapangan bertindak tegas terhadap pelaku kejahatan bersenpi ini,” cetusnya juga.

Polisi yang sudah dilengkapi dengan senpi dapat menembak pelaku kejahatan ketika membahayakan petugas dan orang lain. Polisi yang bertugas juga dapat menilai kapan saatnya harus melumpuhkan dengan cara menembak para pelaku kejahatan. ”Bila memang membahayakan orang lain dan petugas itu, sudah seharusnya diambil tindakan tegas. Mereka (polisi, Red) sudah tahu itu,” terang juga mantan Kabid Humas Polda Sumatera Utara ini. (ind)

JAKARTA - Kawasan Jakarta dan sekitarnya seperti Tangerang, Bekasi dan Depok, makin rawan aksi kejahatan. Terutama perampokan bersenjata api (bersenpi,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News