Kejar Atas

Oleh Dahlan Iskan

Kejar Atas
Foto: disway.id

"Mau. Tapi saya sudah di hotel," kata saya.

"Sekarang saya jemput," katanya.

Namun, katanya, sekarang sudah pukul 9 malam. Kampanye harus berakhir pukul 10 malam. Waktunya sudah begitu mepet.

"Kalau begitu bolehkah saya jemput pakai sepeda motor?“ katanya. "Dengan sepeda motor 10 menit lagi saya bisa sampai di hotel," tambahnya.

"Mau. Tidak apa-apa," jawab saya.

Saya pun siap-siap di lobi. Rasanya hanya saya tamu hotel bintang 5 ini yang dijemput dengan sepeda motor.

Saya bersyukur ia punya pikiran menjemput saya dengan sepeda motor. Bisa parkir di dekat lokasi kampanye.

Kalau naik mobil bisa-bisa waktu habis untuk cari tempat parkir.

Saya ingin tetap membela sepeda motor --jangan sampai dikalah-kalahkan oleh peraturan yang mengistimewaan mobil. Sepeda motor adalah senjata lapisan bawah untuk mengejar lapisan atas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News