Kekurangan Penyuluh Perikanan
Rabu, 16 Januari 2013 – 11:40 WIB

Kekurangan Penyuluh Perikanan
Jumlah tersebut, kata Bondan, tidak sebanding dengan jumlah nelayan yang ada di Kota Mataram yang mencapai 1.400 orang lebih. Belum lagi ditambah pengembangan budidaya ikan air tawar yang jumlahnya mencapai 43 kelompok. Tujuh penyuluh harus memberi perhatian untuk pengembangan ikan di laut maupun di darat. ‘’Sangat jauh. Belum ideal jumlah penyuluh perikanan kita,’’ katanya.
Idealnya, sambungnya, jumlah penyuluh perikanan di Kota Mataram ada 20 orang. Jumlah tersebut memungkinkan penyuluh tersebut bergerak cepat memantau enam kecamatan. Termasuk mengawal pengembangan produk olahan laut bagi warga pesisir. ‘’Padahal daerah kita ini potensial sekali. Jarang ada kota yang memiliki laut,’’ ucapnya.
Ditambahkan, jumlah penyuluh perikanan dengan pertanian sangat timpang. Jumlah penyuluh pertanian saat ini mencapai 53 orang, terdiri dari 31 PNS dan 22 non PNS. ‘’Kalau untuk penyuluh pertanian itu sudah sangat mencukupi,’’ pungkasnya.(feb)
MATARAM-Badan Pelaksana Penyuluh Pertanian Perikanan dan Kehutanan (BP4K) Kota Mataram sering menerjunkan penyuluhnya untuk membekali masyarakat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Polres Banyuasin Buka Layanan Hotline Laporan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, Catat Nomornya
- 476 Karyawan Terbaik IWIP Menerima Penghargaan di Momen Hari Buruh
- Rote Hospiltality Academy Hadirkan Pendidikan Pariwisata Gratis di NTT
- 5.746 Jemaah Haji Asal Jawa Barat Berangkat via 2 Embarkasi
- 3 Wanita Ditangkap terkait Narkoba, Ada yang Simpan Sabu-Sabu Dalam Kemaluan, Alamak
- Truk Tabrak Minibus dan Rumah di Purworejo, 11 Meninggal