Kelangkaan BBM Karena Penyelewengan
Kamis, 16 Juni 2011 – 06:01 WIB

Kelangkaan BBM Karena Penyelewengan
Kepala BPH Migas Tubagus Haryono menambahkan, berdasar temuan petugas BPH Migas di lapangan, penyelewengan BBM bersubsidi bahkan sudah dilakukan oleh sindikat. "Kite menemukan indikasi, banyak sindikat yang menyalahgunakan BBM bersubsidi," ujarnya.
Karena itu, lanjut Tubagus, pemerintah tidak begitu saja menambah kuota BBM di daerah-daerah yang mengalami kelangkaan. "Kalau kami tambah, berapapun BBM yang disalurkan, pasti akan kurang karena memang disewelengkan ke industri. Nanti, malah oknum-oknum penyelewengan itu yang menangguk untung," katanya.
Tubagus mengakui, kejadian penyelewengan itu memang tidak gampang dihentikan. Sebab, lanjut dia, sindikat penyeleweng BBM sering melakukan ancaman kepada petugas SPBU yang tidak bersedia mengisi BBM ke dalam jerigen atau tanki kendaraan yang sudah dimodifikasi. "Karena itu, kami terus berupaya meningkatkan pengawasan di SPBU dengan menggandeng Kepolisian," katanya.
Harun menambahkan, Pertamina bersama BPH Migas memang tidak memiliki kewenangan untuk menangkap para penyeleweng. Karena itu, Pertamina dan BPH Migas akan terus meningkatkan kerjasama dengan Kepolisian. "Termasuk Pemda. Jika aparat Pemda sayang dengan rakyatnya, mari kita bersama-sama memerangi penyelewengan BBM bersubsidi, agar rakyat tidak dirugikan," tegasnya. (owi)
JAKARTA - Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) marak terjadi di berbagai daerah. Antrian panjang kendaraan bermotor pun menjadi pemandangan sehari-hari.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Watsons 5.5 Ultimate Sale, Diskon 70% Hingga Ekstra Voucer
- Holding BUMN Danareksa Dorong TPK Batu Ampar Menjadi Hub Regional
- Kabar Baik Rupiah Makin Menguat, Ada Harapan Baru
- GPFE 2025 Fasilitasi Kolaborasi Pemerintah dan Penyedia Produk Ber-TKDN
- Harga Emas Antam Hari Ini 5 Mei Naik Tipis, Jadi Sebegini Per Gram
- Deretan Perusahaan Ini Raih Penghargaan Top Corporate Social Responsibility of The Year 2025