Keluarga Siapkan Dokter dan Psikolog Pribadi

Keluarga Siapkan Dokter dan Psikolog Pribadi
Foto: Ramli/Jawa Pos
“Pasalnya sudah dua hari kemarin dirinya tidak menyantap makanan yang disediakan oleh pihak Rutan Mako Brimob,” ujarnya.

Nasir menambahkan, pemeriksaan KPK kepada saudaranya itu akan dilakukan Kamis (18/8) mendatang. “Pihak keluarga dan penyidik KPK telah bersepakat hari Kamis nanti pemeriksaan Nazaruddin baru akan dilakukan,” ungkapnya.

Sementara, anggota Komisi III DPR RI Ahmad Yani meminta agar tahanan Nazaruddin dipindahkan dari Rutan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok ke Rutan Cipinang. Hal itu dilakukan agar memudahkan pemeriksaan terhadap mantan bendahara umum Partai Demokrat itu.

“Kenapa tahanan KPK tempatkan di Mako Brimob, kenapa tidak ditempatkan  yang khusus untuk yang diduga melakukan tindak korupsi? Itu uang negara loh, kita (DPR) yang mengesahkan itu,” ujarnya.

Selain itu, lajut Yani, bila Nazaruddin ditempatkan di Rutan Khusus Tipikor, maka akan lebih cepat melakukan pengawasan. Anggota DPR dari Fraksi PPP itu juga mendorong agar Nazaruddin ditempatkan di lokasi yang nyaman serta keluarganya dijamin keamanannya. “Kan merepotkan kawan-kawan Brimob di sini. Di sini bukan diciptakan untuk para koruptor,” ucap politisi PPP ini. (dil)

MUHAMMAD Nazaruddin tidak hanya takut terhadap hidangan makanan yang disajikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).  Ternyata Nazar juga takut


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News