Kemenhan Gandeng Airbus
Selasa, 04 Oktober 2011 – 15:32 WIB
Dikatakan Budi, pesawat C-295 merupakan varian dari CN-235 yang sudah lama di produksi oleh PT. DI. "Keistimewaan dari C-295, daya angkut lebih besar yang sudah masuk dalam kategori medium militari lift dan efisien menyangkut perawatan dan penggunaan bahan bakar," ucapnya.
Baca Juga:
Sementara, wakil Menteri Pertahanan, Sjafrie Sjamsoedin menambahkan, pesawat jenis NC-295 dan CN-235 merupakan pelengkap pesawat C-130 Hercules. Menurutnya, sudah lebih dari 350 pesawat NC-295/NC-235 tersebar pada 35 negara, delapan di antaranya anggota NATO.
"Disamping pengalaman dan varian produk baru airbus military yang begitu luas, dari 3-37 ton, Indonesia sudah lebih dari 35 tahun secara tidak langsung melalui CASA telah bermitra dengan Aibus Military," ujarnya. (kyd/jpnn)
JAKARTA - Kementerian Pertahanan menggandeng perusahaan pesawat Airbus Military untuk menjajaki pembuatan pesawat militer jenis transportasi ringan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pemerintah dan Swasta Harus Pererat Kerja Sama untuk Capai Target SDGs 2030
- KPK: Jika Tidak Ada Iktikad Baik, Bupati Mimika Akan Kami Jemput Paksa
- Bertemu Pimpinan MPR, Dubes Abdul Karim Ingin Indonesia Segera Buka Kedubes di Rwanda
- Gelar Halalbihalal, FPMM: Momentum Bersilaturahmi dan Deklarasi Dukungan Politik Menjelang Pilgub Maluku
- Perlu Kail, Syahganda Istilahkan Makan Siang Gratis Hanya Memberi Ikan
- Mendagri Tito Puji Kinerja dan Loyalitas Suhajar Diantoro Selama jadi Sekjen Kemendagri