Kemenhub Anggarkan Rp 774 Miliar untuk Subsidi Angkutan Perintis, Ini Perinciannya

Kemenhub Anggarkan Rp 774 Miliar untuk Subsidi Angkutan Perintis, Ini Perinciannya
Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Amirulloh (tengah) saat memaparkan program kegiatan tahun anggaran 2023 pada acara media briefing di Kemenhub, Selasa (7/2). Foto: Dokumentasi Humas Kemenhub

Pada TA 2023 ini, subsidi keperintisan angkutan jalan ada pada 327 trayek dan subsidi angkutan barang ada di 6 lintasan.

Sementara untuk subsidi perintis penyeberangan ada di 274 lintas.

“Ada enam hal yang menjadi prioritas kami dalam pengembangan angkutan jalan perintis," sebutnya.

Enam hal yang menjadi prioritas Kemenhub, yaitu perbatasan negara atau daerah terluar, daerah pendidikan nasional, daerah pascabencana, daerah terisolir atau belum berkembang, kawasan transmigrasi, dan integrasi dengan moda angkutan perintis lainnya.

"Kami memang dengan tol laut sudah coba mengintegrasikan hal ini sehingga ke depannya harga manfaat dari tol laut yang sudah ada dapat lebih maksimal,” ujar Amirulloh.

Amirulloh juga menyampaikan jaringan trayek terus tumbuh.

Dari total 214 trayek yang dilayani oleh angkutan jalan perintis tahun ini atau sekitar 65 persen merupakan daerah asal-tujuan dan lintasan daerah atau 3TP.

Dia menjelaskan jika Ditjen Hubdat juga terus berusaha dan mendorong bagaimana angkutan perintis bertumbuh menjadi komersil.

Ditjen Hubdat Kemenhub menganggarkan Rp 774 miliar untuk subsidi keperintisan di lingkup transportasi darat, berikut perinciannya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News