Kemenkes Buka-bukaan Sebut Tantangan Terbesar Penanganan COVID-19

Kemenkes Buka-bukaan Sebut Tantangan Terbesar Penanganan COVID-19
Ilustrasi - Sejumlah ibu hamil dan menyusui mengikuti vaksinasi Covid-19 di RSIA Tambak, Jakarta Selatan, Rabu (18/8/2021). Foto: Ricardo/jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - Juru bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr. Siti Nadia Tarmizi buka-bukaan terkait hal yang menjadi tantangan terbesar dalam penanganan COVID-19, terutama terkait vaksin.

Menurutnya tantangan terbesar yakni penyebaran hoaks dan misinformasi terkait vaksin dan COVID-19.

"Kendala terbesarnya adalah misinformasi dan hoaks."

"Seiring dengan informasi yang kami berikan, hoaks dan misinformasi juga makin banyak."

"Saat ini informasi salah atau hoaks terkait vaksin ada 1.300. Ini adalah sebuah tantangan," ujar dr. Nadia dalam jumpa pers daring, Senin (23/8).

Menurut dokter Nadia hoaks dan misinformasi muncul secara timbul-tenggelam.

Karena itu penting bagi masyarakat untuk lebih jeli dan kritis dalam menerima, hingga menyebarkan sebuah informasi.

"Ini adalah tantangan utama, agar masyarakat mau cek beritanya hoaks atau tidak," kata dia.

Kementerian Kesehatan buka-bukaan menyebut hal yang menjadi tantangan terbesar penanganan COVID-19.

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News