Kemenkes Luncurkan Layanan Kesehatan Digital SehatPedia

Kemenkes Luncurkan Layanan Kesehatan Digital SehatPedia
Menkes Dokter Terawan bersama jajaran dalam peluncuran SehatPedia. Foto : Humas Kemenkes

Menurut Jessy, SehatPedia akan mengisi dua pilar pertamanya yaitu promosi kesehatan dan pencegahan penyakit atau Promoting dan Preventing.

Oleh karena itu pada 2019 ini, Zi.Care secara totalitas membantu pengembangan SehatPedia 2.0. Pada versi terbaru ini Zi.Care memberikan sentuhan-sentuhan baru dalam sisi tampilan dan serta perbaikan menyeluruh pada core engine dari aplikasi yang ada sebelumnya sehingga lahirlah SehatPedia versi 2.0. (flo/jpnn)

Saat ini SehatPedia telah dikembangkan memiliki delapan fitur utama yaitu:

1. Health chat, semula fitur ini merupakan fitur live chat, namun pada pengembangan selanjutnya, mengalami perubahan menjadi health chat.
2. Health article tentang artikel kesehatan.
3. Healthcare, fitur fasilitas kesehatan.
4.Live fit, merupakan fitur baru sebagai upaya mendukung pola hidup sehat masyarakat melalui Germas. Konten tersebut akan diwujudkan dengan mengintegrasikan aplikasi SehatPedia dengan teknologi Internet of Things (IoT) untuk membantu fitur penghitungan langkah dan aktifitas fisik lainnya, penghitungan kada oksigen dalam tubuh, serta tanda vital lainnya.
5. E-Policy, himpunan peraturan Kementerian Kesehatan.
6. E-Magz, fitur baru yang berupa kumpulan majalah bidang kesehatan dalam wujud digital.
7. E-Journal, fitur baru berupa kumpulan jurnal kesehatan kiriman dari dokter-dokter SehatPedia.
8. Medical ID sebagai rintisan data kesehatan individu yang teintegrasi antar fasilitas pelayanan kesehatan (one people one medical record).

Kemenkes meluncurkan aplikasi konsultasi kesehatan online secara gratis bernama SehatPedia.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News