Kemenko Perekonomian: Proyek Strategis Nasional Telah Menyerap 2,71 Juta Tenaga Kerja
Deputi Wahyu juga menyampaikan pada 2023 telah diselesaikan sebanyak 37 PSN senilai Rp 475,4 triliun, terdiri dari 7 bendungan, 3 pelabuhan, 5 jalan tol, 4 kawasan, 5 sektor perkerataapian, 3 bandara, 1 energi, 1 pendidikan, 1 teknologi, 5 pos lintas batas negara, dan 2 ketenagalistrikan.
Melalui penambahan penyelesaian tersebut, secara keseluruhan total PSN yang telah diselesaikan sejak 2016-2023 menjadi 190 PSN dengan nilai investasi sebesar Rp 1.515,4 triliun, dan diperkirakan telah menyerap tenaga kerja langsung sebanyak 2,71 juta.
Lebih jauh Deputi Wahyu mengungkapkan, infrastruktur PSN juga telah memberikan berbagai manfaat, salah satunya menjadi penunjang konektivitas.
Beroperasinya 24 pelabuhan baru dan peningkatan pelayanan 60 pelabuhan penyeberangan, PSN mampu menguatkan infrastruktur poros maritim.
Selain itu, juga terdapat infrastruktur udara yang telah dioperasikan seperti 19 bandar udara baru, dan 6 lokasi fasilitas kargo udara yang akan mempermudah arus logistik.
PSN juga dinilai mampu meningkatkan efisiensi angkutan jalan dengan penambahan 2.864,4 kilometer jalan tol baru dan 2.650 kilometer jalan baru.
Pada sektor ketahanan energi, PSN juga berkontribusi dalam peningkatan ketesediaan dan distribusi kelistrikan dengan menyediakan 20,6 GW pembangkit listrik baru, dan menyambungkan jaringan transmisi sepanjang 1.172 kilometer.
Infrastruktur PSN juga mampu meningkatkan potensi produksi gas bumi sebesar 23,3 MTPA atau 3,3 BCFD.
Proyek Strategis Nasional mampu memberikan dampak multiplier effect, salah satunya menyerap banyak tenaga kerja
- Polda Sumsel Kawal PSN Agar Selesai Tepat Waktu
- Bertemu Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Memuji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
- Yandri Susanto: Indonesia Butuh Generasi Penerus yang Andal
- Nana Sudjana Dorong Organisasi Keagamaan Genjot Pendidikan Agama untuk Pemuda
- Menko Airlangga Resmi Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD Indonesia
- Sumbangsih MMSGI Ciptakan Pendidikan yang Inklusif